Senin, 25 Mei 2015

Bait; Kencan pertama

Lae duduk di sopa menunggu Sunny yang akan menjemputnya jam 4 pagi. Sedikit terdengar gila laki-laki itu mengajaknya pergi pagi-pagi buta begini. Namun entah kenapa Lae menurutinya. Lae mengutak-atik ponselnya. Seseorang dari dapur menghampiri Lae.
"Woi." Kata Asta sambil duduk didepan Lae.
"Kampret, lo ngagetin gue." Kata Lae memegangi dadanya.
"Lo ngapain pagi-pagi gini udah rapi?" Kata Asta.
"Gue nungguin Sunny, tu anak mau ngajakin gue kemana gitu." Kata Lae.
"Sunny? Ngajakin lo jalan jam segini? Tu anak gak waras ya. Pagi-pagi buta begini kencan." Kata Asta sambil menyerngitkan keningnya.
"Kencan kepala lo." Kata Lae sambil memukul kepala Asta.
"Anjrit!! Apaan lagi kalo bukan kencan. Lo pergi beduaan gini." Kata Asta.
"Ah sana lo tidur. Berisik!" Kata Lae akhirnya.
Asta hanya menggelengkan kepalanya bingung. Diapun masuk ke kamar.
Lae melirik jam ditangannya. Sudah jam 4 dan Sunny belum datang juga. Namun tiba-tiba terdengar suara klakson mobil dari luar. Lae langsung beranjak dan membuka pintu. Seorang laki-laki berdiri tepat dihadapannya.
"Sorry gue lama." Kata Sunny sambil tersenyum.
"Lo yang ngajakin eh lo yang telat." Kata Lae.
"Sorry sorry, yuk berangkat." Kata Sunny sambil menggandeng tangan Lae.
Lae hanya menuruti Sunny dan masuk ke mobil. Mereka pun berangkat ke tempat yang ingin ditunjukkan Sunny pada Lae.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar